Institut Pertanian Bogor (IPB) kembali menggelar Sosialisasi Program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) 2025 yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim (DPMA) IPB pada Kamis (6/2/2025). Kegiatan yang dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting ini, dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Riset Inovasi dan Pengembangan Agromaritim, Prof. Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr., Direktur Pengembangan Masyarakat Agromaritim, Dr. Handian Purwawangsa, S.Hut., M.Si., Asisten Direktur Layanan Agromaritim dan Digital Farming, Dr. Supriyanto, S.TP., M.Kom., serta para Dosen dan Civitas Akademika IPB University.
Program yang telah memasuki tahun keempat ini menjadi salah satu skema pengabdian masyarakat khas IPB yang mendorong dosen untuk berkontribusi langsung di kampung halaman atau lingkungan sosiologis mereka.
Direktur Pengembangan Masyarakat Agromaritim, Dr. Handian Purwawangsa, S.Hut., M.Si., melaporkan bahwa Dospulkam 2024 telah melibatkan 314 dosen dan 150 mahasiswa, memberikan manfaat langsung bagi 1.150 masyarakat, serta menghasilkan 253 publikasi di media massa dan 75 artikel pengabdian.
“Untuk tahun 2025, program ini menargetkan peningkatan dengan sasaran 80 desa atau lokasi pengabdian, 320 dosen dan 160 mahasiswa, serta memberi manfaat bagi 2.000 masyarakat. Target publikasi pun ditingkatkan menjadi 320 publikasi media massa dan 80 artikel pengabdian masyarakat.” Ungkap Dr. Handian


Wakil Rektor Bidang Riset Inovasi dan Pengembangan Agromaritim, Prof. Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr, turut menegaskan kelebihan program Dospulkam, bahwa pendekatan berbasis kampung halaman memberikan keunggulan tersendiri. Dengan pemahaman mendalam terhadap kondisi sosial dan budaya masyarakat, program pengabdian dapat lebih efektif dan berkelanjutan.
“Selain itu, Dospulkam turut berkontribusi dalam pencapaian IPB sebagai Perguruan Tinggi Terbaik Ke-2 dalam Program Pengabdian Masyarakat dari Kemendikbudristek Saintek.” Jelas Prof. Ernan Rustiadi
Sosialisasi ini juga memperkenalkan tema baru Program Dosen Pulang Kampung 2025, yakni “Resilient Ecosystem for Advanced Science and Technology”.
Program ini berfokus pada implementasi inovasi IPB dalam mengatasi permasalahan spesifik di desa dan membangun ekosistem pengabdian berkelanjutan yang melibatkan akademisi, bisnis, pemerintah, masyarakat, dan media (ABG-SM).
Pendaftaran program terbuka bagi dosen IPB (PNS maupun non-PNS tetap) dengan tim minimal empat orang, serta melibatkan setidaknya dua mahasiswa.
Setiap tim diwajibkan memiliki mitra pendukung, rencana program jangka panjang berbasis inovasi terutama yang memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI) serta keterlibatan masyarakat minimal 25 orang atau satu kelompok per program.
Sosialisasi ini diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif. Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta, program Dospulkam diharapkan dapat terus berkembang, memberikan manfaat luas bagi masyarakat, serta memperkuat peran IPB dalam pembangunan daerah dan pemberdayaan berbasis akademik.
Informasi lebih lanjut terkait pendaftaran, serta ketentuan lainnya dapat diakses melalui laman resmi : https://agromaritim.ipb.ac.id/dospulkam2025/